PUGAM.com – Google mengumumkan pada tanggal 30 Juni bahwa Android N, versi terbaru dari Android secara resmi akan menyandang nama “Nougat”. Pengumuman ini datang setelah Google mengatakan dalam acara I / O bulan lalu bahwa pengguna dapat ikut memberikan saran nama yang tepat untuk Android N secara online.
Introducing #AndroidNougat. Thank you, world, for all your sweet name ideas! #AndroidNReveal pic.twitter.com/7lIfDBwyBE
— Android (@Android) June 30, 2016
Android Nougat sendiri pertama kali dirilis dalam versi developer preview atau versi pratinjau pengembang pada tanggal 9 Maret 2016, kemudian pada tanggal 13 April 2016 versi kedua developer preview dirilis.
Pada tanggal 18 Mei, Google merilis versi beta dari Android N atau disebut juga versi developer preview ketiga yang berfokus pada pengembangan di tiga bidang: kinerja, kemanan dan produktivitas. Dukungan untuk teknologi VR juga telah dikonfirmasi, dengan platform VR baru Google bernama Daydream.
Perilisan final dari Android 7.0 Nougat diharapkan bertepatan dengan rilisnya perangkat Nexus terbaru pada akhir musim panas ini, sekitar bulan Agustus atau September.
Sebelum veris final dirilis, akan ada lima versi versi pratinjau pengembang. Versi ini selalu diperbarui setiap bulan oleh Google (biasanya selang 4-6 minggu). Android N developer preview versi keemapt sendiri telah dirilis pada tanggal 15 Juni lalu.
Fitur Android 7.0 Nougat
Salah satu fitur baru dari Android 7.0 Nougat adalah adanya mode split-screen sehingga pengguna dapat melakukan aktivitas pada perangkat secara multi-window, di mana dua aplikasi dapat dijalankan dan ditampilkan secara bersamaan dalam satu layar.
Bentuk unik dari mode multi-window eksperimental pun tersedia, yang menjadi bagian dari fitur tersembunyi, di mana beberapa aplikasi dapat muncul secara bersamaan pada layar. Selain itu, notification shade juga didesain ulang, menamiplkan deretan ikon kecil untuk pengaturan.
Fitur lainnya yang mengalami peningkatan adalah “Doze”, sebuah mekanisme penghematan daya yang telah diperkenalkan sejak Android 6.0 Marshmallow. Sebelumnya fitur ini hanya bekerja ketika perangkat benar-benar tidak digunakan untuk waktu yang lama, misalnya ketika pengguna tidur. Google mengatakan bahwa fitur “Doze” di Anroid N akan bekerja untuk menghemat baterai setiap kali layar dimatikan.
[pg_youtube_advanced url=”https://www.youtube.com/watch?v=8xn9iq3lG_w” autohide=”yes” rel=”no” https=”yes”]