PUGAM.com – Teknik enskripsi yang dikembangkan untuk menjaga keamanan data bisa jadi akan usang setelah tim peneliti di Massachusetts Institute of Technology (MIT) menciptakan sebuah komputer kuantum lima atom pertama yang dapat memecahkan skema keamanan enkripsi tradisional.
Komputer ini akan bekerja dengan memanfaatkan perangkap ion untuk mengontrol atom. Sedangkan pulsa laser digunakan untuk menjalankan algoritma Shor dalam menentukan faktor prima dari nomor yang berjumlah 15 digit. Para peneliti berspekulasi, proses ini dapat ditingkatkan untuk faktor angka yang lebih besar.
Dalam sistem komputasi tradisional seperti sekarang ini, komputer hanya mengandalkan dua angka, nol dan satu untuk menyelesaikan perhitungan.
Sedangkan komputer kuantum mengandalkan unit skala atom atau biasa disebut “qubit” (quantum bit) yang akan menempatkan angka nol dan satu dalam satu tempat, ini dinliai lebih efisien.
Contoh untuk faktor nomor 15 digit, membutuhkan setidaknya 12 qubit untuk dapat menyelesaikannya dan menemukan kombinasi yang tepat, namun para peneliti di MIT dan University of Innsbruck di Austria telah menemukan cara untuk menyelesaikannya hanya dengan 5 qubit saja.
Beberapa waktu lalu, peneliti mengadakan percobaan menyelesaikan faktor angka berjumlah 232 digit. Dengan menggunakan ratusan komputer kontemporer, perlu waktu 2 tahun untuk menyelesaikannya.
Saat ini, permasalahan dasar dari sebagian besar skema enkripsi yang digunakan oleh bank, perusahaan dan pemerintah untuk melindungi data sensitif adalah factoring problem (masalah faktor angka).
Komputer kuantum memungkinkan prosesor untuk menjalankan lebih dari satu perhitungan pada suatu waktu dan akan meningkatkan kecepatan serta efisiensi. Sehingga proses penyelesaian faktor angka dengan jumlah digit yang banyak akan lebih cepat dibandingkan dengan komputer biasa.
Untuk membandingkan kemampuannya, komputer biasa butuh waktu miliyaran tahun untuk memecahkan kombinasi angka yang terdiri dari 140 digit. Sedangkan komputer kuantum dapat menyelesaikannya hanya dalam hitungan jam atau bahkan lebih cepat.
Untuk menyelesaikan faktor angka yang lebih besar, perlu ditambahkan lebih banyak atom dan laser sehingga akan tercipta komputer yang lebih besar. Meskipun akan jadi sangat mahal, setidaknya untuk saat ini.
“Mungkin akan membutuhkan banyak uang untuk membangunnya. Tapi Anda juga tidak akan membangun sebuah komputer kuantum dan meletakkannya di desktop Anda dalam waktu dekat,” kata Isaac Chuang, profesor fisika dan profesor teknik elektro dan ilmu komputer di MIT.
Pengembangan komputer kuantum lima atom ini dirinci dalam jurnal Science dan NSA telah menerbitkan informasi tentang teknologi ini di situs mereka pada bulan Januari 2016. Ini menunjukkan bahwa Badan Keamanan Nasional AS tersebut melihat adanya potensi dibalik teknologi ini.
Profesor Chuang menambahkan, saat ini mungkin bukan waktu yang tepat untuk menjalankan sebuah komputer kuantum namun di masa depan, dia dan para peneliti lainnya yakin, teknologi ini akan dibutuhkan.