Inggris Akan Bangun ‘Peternakan Angin’ Lepas Pantai Terbesar di Dunia

Inggris Akan Bangun 'Peternakan Angin' Lepas Pantai Terbesar di Dunia

DONG Energy akan membangun proyek “Walney Extension”, proyek pembangkit listrik tenaga angin yang akan menghasilkan energi listrik sebesar 660 megawatt di perairan Inggris tepatya di Laut Irlandia, sekitar 19 kilometer dari lepas pantai Cumbria.

PUGAM.com – Pembangkit listrik tenaga angin merupakan metode penghasil energi terbarukan yang paling bisa diandalkan oleh pemerintah Inggris selain metode panel surya dan tenaga air. Pemanfaatan energi angin sendiri diprediksi akan berkontribusi dengan mengurangi sekitar 10-20% total anggaran energi dunia. Itulah sebabnya membangun ‘peternakan angin’ skala besar merupakan prioritas bagi banyak negara di seluruh dunia.

Inggris memutuskan untuk mengikuti tren ini dengan membangun ‘peternakan angin’ lepas pantai di perairan Inggirs, sekaligus akan menjadi yang terbesar di dunia.

Pihak yang akan membangun proyek ini adalah DONG Energy, perusahaan Denmark dengan menetapkan target energi yang akan dihasilkan sebesar 600 megawatt. Proyek ini dinamakan “Walney Extension” dan akan dibangun di Laut Irlandia, sekitar 19 kilometer dari lepas pantai Cumbria.

Samuel Leupold, Executive Vice President dari DONG Energy mengatakan dalam sebuah pernyataan pers:

“Walney Extension akan menyalurkan listrik bersih untuk sekitar 460.000 rumah di Inggris dan saya sangat senang bahwa kami sekarang dapat memulai pembangunannya. Ketika selesai, ini akan menjadi ‘peternakan angin’ lepas pantai terbesar di dunia.”

Walney Extension diharapkan dapat beroperasi sepenuhnya pada tahun 2018 dan akan melampaui ‘peternakan angin’ 630 MW “London Array” yang juga dibangun oleh DONG Energy dan telah beroperasi sejak tahun 2014.

Pemanfaatan energi angin di lepas pantai merupakan salah satu solusi yang masih tersisa di pasaran setelah pemerintah Inggris memotong subsidi untuk energi terbarukan lainnya. Sejak saat itu, pemerintah Inggris mengumumkan rencana untuk mengurangi subsidi dan bantuan lainnya pada proyek-proyek pemanfaatn energi angin di darat, panel surya dan biomassa.

Poyek ini dinamakan “Walney Extension” karena merupakan perpanjangan (pengadaan lanjutan) dari ‘peternakan angin’ 367 MW Walney 1 dan Walney 2 yang telah ada, di mana DONG Energy memegang 50,1% sahamnya.

[pg_youtube_advanced url=”https://www.youtube.com/watch?v=eQhvUXJ_caM” autohide=”yes” rel=”no” https=”yes”]

Shares
Please Login, Register or comment as Guest.
Subscribe
Pilihan:
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments