PUGAM.com – Pengguna jejaring sosial Instagram telah mencapai angka 500 juta pada bulan ini, anak perusahaan Facebook itu mengumumkan informasi tersebut melalui postingan di blog-nya pada hari Kamis pekan lalu. Situs berbagi foto dan video itu bahkan kini memiliki 300 juta pengguna harian.
Sekitar 80 persen pengguna Instagram berasal dari luar Amerika Serikat, ini meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya 75 persen. Pencapaian ini tak lepas dari upaya perusahaan untuk terus menyediakan layanan di negara-negara lain termasuk Jepang, Jerman, Perancis dan Indonesia seperti yang dilansir oleh Techcrunch.
“Ketika Anda berbagi momen yang terjadi di sekitar Anda, Anda telah membentuk masyarakat yang sangat bervariasi dan beragam. Apakah Anda seorang ilusrator atau seorang astronot di Stasiun Antariksa Internasional? Setiap foto dan video yang Anda bagikan membantu membawa orang lebih dekat dengan teman-teman mereka, memerpluas perspektif dan menginspirasi mereka. Terima kasih atas kreativitas Anda, atas keterbukaan dan gairah Anda untuk berbagi dengan dunia,” tulis Instagram di blog-nya.
Ketika diwawancarai oleh wartawan dari Techcrunch Josh Constine terkait keberhasilannya, Instagram mengatakan bahwa itu terjadi karena ekspansi di negara-negara lain. Pengguna Instagram terus meningkat di tengah ketidakpuasan para kritikus tentang layanan mereka.
Fakta bahwa Instagram telah mengubah algoritmanya untuk memprioritaskan beberapa konten yang dihasilkan telah memicu rasa ketidakpercayaan dari beberapa pengguna. Beberapa kritikus mengatakan bahwa algoritma baru hanya akan menampilkan konten yang sesuai dengan minat pengguna.
Namun, co-founder sekaligus chief executive Instagram Kevin Systrom tetap mendukung kebijakan baru ini dalam wawancara bersama New York Times. Menurut Systrom, pengguna akan kehilangan 70 persen konten di halaman feeds mereka tetapi algoritma baru ini akan menjamin bahwa 30 persen sisanya merupakan konten terbaik.